POSBELITUNG.CO - PEMERINTAH Desa Balok, Kecamatan Dendang, bareng dengan Lembaga Pendidikan Mahesa, melangsungkan pelatihan digital printing dan admistrasi perkantoran, di gedung serba untuk Kantor Desa Balok, Kecamatan Dendang, Jumat, (24/8).
Kepala Desa Balok Hairudin mengemukakan pekerjaan ini bertujuan memotivasi masyarakat dalam persaingan pendidikan yang berbobot | berbobot | berkualitas dan sebagai sasaran pembangunan sumber daya insan (SDM).
“Memberdayakan masyarakat guna lebih menambah kualitas SDM melalui pekerjaan pelatihan ini,” kata Hairudin, di sela kegiatan. (kursus komputer )
Hal yang mendasari pekerjaan ini, lanjut Hairudin, ialah agar masyarakat Desa Balok pun mampu berlomba dengan masyarakat kota, di antaranya menyerahkan pengetahuan dan pelatihan digital printing.
“Di samping untuk membuat lapangan pekerjaan untuk mereka yang tidak melanjutkan kuliah. Jadi kami buatkan pelatihan laksana ini, agar mereka punya pengetahuan dan mengembangkan keterampilan mereka. Kalaupun mereka inginkan bekerja di sebuah tempat, mereka telah punya modal. Mau menciptakan usaha sendiri juga demikian juga, mereka telah punya bekal pengetahuan,” jelas Hairudin.
Di samping itu, Desa Balok pun sedang mempersiapkan tenaga terampil yang bakal dipekerjakan pada unit usaha BUMDes. Saat ini, perlengkapan digital printing telah siap dioperasikan dan menambah pendapatan desa. (kursus komputer cirebon)
“Alat-alat telah kami belikan disertai alat penyokong semuanya. Jadi mereka pun sebagian bakal bekerja melewati BUMDes, yang adalahsalah satu unit usaha,” sebut Hairudin.
Sementara itu, Pimpinan Lembaga Pendidikan Mahesa Fitra Haryanto menuturkan supaya bisa digandeng Desa Balok, pihaknya berkomitmen dalam mendidik masyarakat semaksimal mungkin.
“Kami tidak mengukur dari sisi target yang ditentukan. Kalau memang peserta belum menguasai, kami bakal perpanjang (pelatihan). Yang pastinya, kami mengkhususkan output dari peserta, bukan dari target pelatihan tersebut sendiri,” kata pria yang akrab disapa Anton ini.
Sebagai lembaga edukasi yang telah lama muncul di Pulau Belitung, kata Anton, Mahesa terus berinovasi dan mengembangkan jenis pelatihan di lembaga tersebut.
“Lembaga Pendidikan Mahesa telah berdiri dari 2004. (Awalnya) Kami melulu mendirikan kursus komputer saja. Tapi kini kami sudah tidak sedikit dengan sekian banyak macam jurusan, antara lain software perkantoran, desain grafis, teknisi komputer, serta kursus las dan bubut,” kata Anton. (adv/q5)
No comments:
Post a Comment